Tips Sukses dari Alumni
Haay,
Assalamua’laikum. Gimana kabarnya? Udah berada diambang akhir Ramadhan ya,
nggak kerasa. Bentar lagi KKN pula. Ramadhan tahun ini agak serba-serbi, banyak
banget undangan buka bersama yang ditolak. Bukan maksud apa-apa, aku kalau
semuanya diikutin uangnya yang nggak ada. Lagi banyak banget pengeluaran
menjelang KKN ini. -__-
Kemaren
itu ditanggal 17 Juni 2016, lebih tepatnya hari Jum’at, LPM Gagasan ngadain
buka bersama dengan alumni dan utusan UKK/UKM. Aku dan teman-teman panitia
berusaha ngonsep dan ngasih yang terbaik untuk acara bubar ini. Beberapa kali
kami rapat hanya untuk mem-fix kan acara ini. Kalau boleh nyombong, acaranya
bisa dibilang sukses dari pada tahun-tahun yang lalu. Trimakasih teman-teman
panitia! ;))
Di
acara bubar ini, kami ngundang alumni-alumni dari angkatan awal atau bisa
dibilang para pendirinya. Iya, jadi yang diundang itu dari angkatan awal
Gagasan lahir ditahun 1993. Memang nggak semua yang bisa hadir, tapi bisa
dibilang jadilah.
Alumni-alumni
Gagasan udah pada ‘menjadi’ semua. Udah jadi orang-orang hebat dan bisa
dibilang sukseslah. Abang-abang alumni ini pada ngasih patuah ke kami, yap,
pada ngasih tips sukses buat kami kedepannya gimana. Tips sukses ini tidak
hanya bisa diterapkan di organisasi, tapi juga bisa diterapkan dalam kehidupan
kami sendiri.
Penasaran
apa tips sukses dari para alumni-alumninya Gagasan? Ini nih beberapa yang aku
ingat, check this out :
Pertama,
dekat dengan Allah. Menurut para alumni, kedekatan dengan Allah itu akan
mempermudah rezeki. Akan membukakan jalan terhadap apa yang kita inginkan. Dari
yang aku amati pun, orang-orang yang spritualnya bagus itu cenderung lebih
sukses ketimbang yang nggak.
Bukannya
menjudge atau bermaksud apa-apa, itu hanya menurut pendapat aku, my opinion.
Nggak hanya yang beragama islam, yang non islam pun kalau mereka dekat dengan
Tuhan mereka, mereka juga cenderung lebih sukses dari pada yang lainnya.
Mungkin benar kata aba, dunia dan akhirat itu ibarat padi dan rumput. Akhirat
padi, dunia rumput. Kalau kita nanam padi, rumput akan ikut tumbuh, sedangkan
kalau kita nanam rumput, apa padi ikut tumbuh?
Dunia
dikejar nggak akan ada habisnya. ingat
itu, Mut! Yang kedua, banyak
membaca! Katanya alumni, wawasan seseorang itu bisa diukur lewat apa yang ia
tulis dan apa yang ia sampaikan. Salah satu cara untuk menambah wawasan itu ya
dengan membaca! Baca baca baca, bukankah wahyu pertama yang diturunkan kepada
Nabi Muhammad adalah iqra’, bacalah!
Sempatkan
dalam sehari membaca, hal yang tengah aku usahakan dan biasakan, walau sering
kali lebih banyak malasnya. Kalau mau
sukses, jangan malas-malas, Mut! Ketiga,
berfikir positif. Seringkali wartawan/reporter itu cenderung berfikir negative
terhadap lingkungannya, bawaannya curigaan aja.
Bisa
dibilang ada benarnya juga sih, apa tuntutan keadaan yang mengharuskan
wartawan/reporter itu curigaan? Katanya alumni, coba berfikir positif, jangan
semuanya dilihat dari sisi negatifnya saja. Yang keempat, jeli melihat peluang! Kesempatan atau peluang itu terkadang
hadir tanpa disangka-sangka, makanya dibutuhkan kejelian untuk meraihnya.
Misalnya
kaya kemaren, Gagasan diajak kerja sama oleh sebuah penerbit mayor untuk
membuat acara, tapi ditolak Gagasan karna acaranya tidak berkaitan dengan tulis
menulis. Kalau katanya alumni, seharusnya kesempatan itu diambil saja, walaupun
nggak berkaitan dengan tulis menulis, seengaknya Gagasan punya nama dimata
penerbit.
Kelima,
optimalkan gadget! Menurut alumni, gadget ini kalau di optimalkan dengan baik
akan menghasilkan sesuatu yang luar biasa. Nyari uang lewat gadget pun bisa.
Sayang banget rasanya kalau punya gadget keren tapi nggak di optimalkan dengan
baik.
Setuju
dengan pion ini! Aku pun ngerasai dampak positif dari gadget yang tersambung
dengan internet ini. Salah satunya, aku bisa punya wadah berkarya didunia maya,
dimana lagi kalau bukan di www.muthihaura.com
ini ;)) Walau memang pundi-pundi rupiah dari ngeblog ini belum seberapa yang
aku rasakan, nggak kaya blogger-blogger ngehits lainnya yang bisa dapat jutaaan
bahkan 15 jutaan setahun, tapi aku akan tetap berusaha ngoptimalkan gadget yang
terkoneksi dengan internet ini.
Sayang
banget kalau gadget Cuma untuk selfie dan stalkerin dia, ya kan? :p Yang keenam, lakukan yang terbaik.
Dimanapun, kapanpun, apapun posisi yang tengah dijalani, lakukan dengan baik.
Beri yang terbaik. Istilahnya itu, optimalkan usaha terhadap apa yang tengah
kamu lakukan.
Yap,
enam itu aja deh dulu kayanya. Sebenarnya masih banyak yang disampaikan para
aluni, tapi karna kebatasan ingatan, hanya seginilah yang mampu aku rangkum.
Tips sukses ini hal-hal yang sering juga kita dengar kan? Tapi rasanya tetap
sangat sulit untuk dilakukan.
Trimakasih
abang-abang alumni yang keren dan kece-kece! Maaf jika dalam jamuan kami ada
yang tidak berkenan. Maaf juga jika disaat kehadiran kalian, aku masih canggung
untuk menyapa. Iya, canggung haha! -__- Grogian, aku mah pemalu orangnya, uhuk!
:p
Kamu
tak perlu berkoar-koar tentang betapa hebatnya dirimu, karna kalau kamu benaran
hebat, orang yang akan berebut nyariin kamu. Cukup optimalkan diri, asah skill,
dan lakukan yang terbaik. Seperti halnya langit yang tak pernah berteriak
seberapa ‘tinggi’nya ia, tapi kita tau bahwa ia sangat tinggi.
Quote apa itu, Mut?
Entahlah, anggap aja gitu dan anggap aja mengerti. Haha! Oke deh, segini dulu,
salam sayang, @muthiiihauraa.
Minggu,
26 Juni 2016. 10.45 WIB.
kalau dengan alumni aku gak bisa.. udah mencar-mencar, paling dengna komunitas :)
BalasHapusasyik nih dpt tips dr kakak2 alumni :)
BalasHapusEh tau gak Kak, aku kok baca tipsnya kayak ngulang lg cerita dari kakak tingkatku ya? Persis banget petuahnya kayak gitu, soal menanam padi dan rumput itu.
BalasHapusHmm, orang-orang sukses emang gak jauh-jauh dari prinsip tadi ya. Semoga aku gak cuma baca tips ini, tp juga ngelaksanainnya. Amin...
Satu lagi, sayang sama keluarga dan orang tua. Insyaallah rejeki yg dilimpahkan jd berkat juga ^^
BalasHapusmenjalin silaturahmi bisa memperpanjang umur dan memperlancar rejeki ya....
BalasHapusSeneng ya bisa bersinergi dengan alumni, sampai sekarang saya juga masih berkomunikasi dengan adik2 kampus
BalasHapuswah baik ya alumni memberikan sesuatu untu adik kelasnya
BalasHapus