Wisata ke Lembang Bandung

09.52 muthihaura 18 Comments

[Content Placement]


“You jump . . . I jump”
Sebagian dari kita pasti tahu adegan dramatis yang fenomenal dari film Titanic, bagi para penggemar berat dari film ini yang kebetulan sedang berkunjung ke Bandung, pasti tidak akan melewatkan kesempatan untuk mengunjungi salah satu objek wisata di daerah Bandung Barat. Sebab, di sana ada sesuatu yang mengingatkan kita dengan Titanic.

Ada satu resto yang baru dibuka di daerah Bandung Barat, dikenal dengan nama Pinisi resto. Di sana mengusung konsep perahu pinisi sebagai ikonnya. Dan kita bisa akses dari Tol Cikopo, kemudian masuk ke Jalan Raya Kopo yang dilanjutkan ke Jalan Raya Sorean Kopo sampai ketemu jalan Raya Ciwidey, lalu ambil arah Jalan Raya Ciwidey Rancabali.
  
Untuk mudahnya, patokannya setelah perkebunan Rancabali yang berada di sebelah kanan, nanti kita akan menemukan jalan yang menuju gerbang besar akses untuk ke tempat Glamping Lekeside di Rancabali dan Pinisi Resto.

Dari gerbang masuk menuju Pinisi resto jaraknya lumayan jauh, tapi jangan khawatir! Kita tinggal mengikuti papan penujuk jalan yang telah disediakan, sementara untuk menuju pinisi resto bisa juga diakses dari situ patenggang dengan menaiki perahu kecil.

Untuk membeli makanan dan minuman di Pinisi resto, kita wajib memiliki magnetic card dengan minimal deposit Rp. 10.000, sementara untuk masuk ke Pinisi resto ini dikenakan biaya masuk 20.000/orang. View yang cantik ditambah  senja yang jatuh ke Situ Patenggang, menjadi pilihan tepat sebagai lokasi untuk bercengkrama menikmati hangatnya temaram sore di kota Bandung bersama dengan orang terkasih.

Namun, jika sedang berkunjung ke Bandung bersama keluarga, mungkin Jendela Alam bisa menjadi salah satu referensi lokasi wisata yang bisa dikunjungi. Jendela Alam sendiri berlokasi di Komplek Graha Puspa. Di sana anak-anak bisa belajar bagaimana cara bercocok tanam, melakukan pembibitan, serta berkebun.

Selain itu anak-anak juga bisa belajar memerah susu, memberi makan unggas dan juga kegiatan berkebun dan beternak lainnya. Nah, itulah salah satu alasan mengapa lokasi wisata ini disebut Jendela Alam, karena memang di lokasi ini dibagi sesuai bidangnya, seperti Jendela Hewan, Jendela Petualangan, Jendela bermain, dan lain-lain.

Karena ini merupakan tempat wisata keluarga, tidak heran pengunjungnya akan lebih ramai ketika musim liburan sekolah dengan tiket yang dibanderol 10.000-15.000/ orang.

sumber gambar : anekatempatwisata.com 

Jika belum puas pergi ke Bandung lalu pulang dengan tangan kosong, ada baiknya kita mencoba pergi ke Floating market, sebab di sana kita bisa merasakan sensasi berbelanja yang berbeda tentunya.

Di sini, pengunjung bisa berbelanja di atas perahu, yang lokasinya berada di Jalan Grand Hotel No.33 E. Floating market sendiri menawarkan suasana berlatarkan danau indah di daerah pegunungan sejuk. Dengan biaya masuk sebesar 20.000 rupiah, kita sudah bisa menikmati fasilitas lainnya seperti berkeliling danau, bermain kano, bersepeda air, dan beberapa fasilitas lainnya.

Masih di daerah Lembang, kalau kita masih ingin berlama-lama di kota Bandung, kita bisa beristirahat sejenak di Hotel Grand Lembang, lokasinya di Jalan Raya Lembang no, 272. Hotel bintang tiga ini terletak di kaki Gunung Tangkuban Perahu. Hotel ini cukup strategis lho, karena menyuguhkan Panorama Lembang dan juga sangat dekat dengan pusat kota.

Sumber gambar : grandhotellembang.blogspot.com
 
Hotel Grand Lembang memiliki taman yang luas yang bisa digunakan untuk kegitan outbond seperti paintball. Untuk yang suka berenang, di sini juga ada fasilitas kolam renang! Kita sebagai pengunjung bisa berenang ditemani dengan sejuknya udara Bandung. Oh ya, bagi kamu yang suka berolahraga, di sini juga tersedia Lapangan tenis, sepak bola, hingga bilyar. Menarik, kan? 

Jangan khawatir mengenai makanan yang ada di Hotel Grand Lembang! Mereka menyajikan menu tradisional maupun menu internasional. Terlebih lagi, mereka menyediakan Bistro yang merupakan fasilitas terbaru yang dimiliki oleh Grand Hotel Lembang, yakni sebuah restoran terbuka minimalis yang teletak di kolam renang.

Setiap kamar dilengkapi dengan fasilitas Televisi, bak mandi, shower, (Shower dan bak mandi terpisah), balkon/teras, Tv satelit/kabel. Dengan 205 kamar yang tersedia, Grand Hotel Lembang ini mengusung kombinasi antara kenyamanan modern dan elemen tradisional khas Bandung. Gimana? Tertarik untuk menginap di hotel ini,  kalau jawabannya “Iya”, Anda bisa pesan hotel ini, sekarang juga!

Baca Artikel Populer Lainnya

18 komentar:

  1. Wah... floating marketnya Lembang, keren bin cakep mbak :D

    BalasHapus
  2. Udah pernah ke Floating Market Mbak sebentaar banget, mana pas hujan deras, gak sempat menikmati dengan santai. Makasih Mbak info hotelnya, mungkin nanti kalau berkesempatan ke Lembang dibutuhkan :)

    BalasHapus
  3. Udah pernah ke Floating Market Mbak sebentaar banget, mana pas hujan deras, gak sempat menikmati dengan santai. Makasih Mbak info hotelnya, mungkin nanti kalau berkesempatan ke Lembang dibutuhkan :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mbak sama-sama. Aku belum pernah malah mbak :')

      Hapus
  4. Bandung memang kota kreatif. Tiap bulan atau mungkin tiap minggu ada saja tempat hangout atau Resto baru dengan berbagai desain atau konsep unik untuk menarik para pengunjung. Aku pikir Resto Phinisi ini salah satu masuk kategori ini :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. setuju mbaak. kreatif dan aku pengen ke Bandung :))

      Hapus
  5. dari dulu lembang memang bagus kok, masalahnay jalan di sana yang sebesar itu dari dulu, nah sekarang banyak mobil jadi macet kalau ke sana suak bikin males

    BalasHapus
  6. pengen mudiiikkk.... rindu kampung deeeh
    Banyak pilihan wisata sekarang

    BalasHapus
  7. Lembang ga ada matinyaa..tempat-tempat wisatanya makin keren ya Muth

    BalasHapus
  8. Klau liburana ke bandung, saya paling pavorit ke lembang, saya sangat suka dengan kesejukannya,,

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku jadi pengen ke Lembang mbak. belum pernah ;')

      Hapus
  9. Udah lamaaaa banget nggak ke Bandung :(
    Dan kangen banget sama sejuknya udara di sana.Selama tinggal di Palopo perasaan nggak pernah ngrasain udara dingin alami. Panas teruus.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku malah belum pernah ke Bandung mbak hiks ;')

      Hapus
  10. Saya suka wisata alam. Tapi belum pernah ke Lembang. Pengen banget.

    BalasHapus