Sedih -_-
Sore menjelang malam blogies ;D lagi
pada apa? Tadi aku UTS ilmu dakwah dan Alhamdulillah lumayan lancar. Gimana
keadaan kalian? Hari ini ada kejadian memalukan yang aku alami. Sumpah bikin
tengsin abis. -_- ngingatnya bikin ketawaaa plus malu sangat. Huhu. ;(
Gini nih ceritanya, tadi habis pelajaran
pengantar ilmu komunikasi aku sama mbak (wulan.red) pulang ke kosnya mbak. Nah,
pas didekat gerbang UIN tiba-tiba dengan sangat nggak mengenakkannya rok aku
tersangkut digigi-gigi honda si mbak.
Aku : mbak berhenti! Rok aku kesangkut
digigi. *melas*
Honda pun berhenti. Aku sama mbak udah
ngecoba buat ngeluarin rok aku tapi nggak bisa-bisa. Orang-orang pada lewat
sambil ngeliatin. Trus kami mikir buat motong rok aku itu, tapi nggak ada
gunting. Nggak mungkin kan roknya dibuka? STRES kali!
Nah, sekitar lima menitan posisi aku
berdiri didekat honda, sedangkan si mbak jongkok sembari berusaha mengeluarkan
rok itu tapi nggak berhasil-hasil. Pada banyak yang ngelihatin lagi. -_-
Tiba-tiba bak pahlwan bertopeng *aziik*
berhenti cowok berwajah ganteng yang memakai motor ninja abu-abu dan jaket UIN
SUSKA.
Abang ganteng : kenapa dek?
Aku : nggak kenapa-napa kok kak.
Mbak : ini ha bang, roknya nyangkut.
TOWWWENG! Huaaaaa! Malu woi malu aku.
Demi apa pun aku malu! -_- Tu SEGAN (Senior GANteng) coba ngebantuin agar rok
aku nggak nyangkut digigi lagi. Akhirnya berkat bantuian itu SEGAN rok aku
berhasil keluar dari gigi honda dengan keadaan robek. *sebenarnya aku malu
menceritakannya*
Huuaaaaa. Setelah itu aku berterimakasihlah
sama SEGAN itu. Tu SEGAN Cuma ngangguk-ngangguk sambil senyum. Dijalan ke kos
Wulan, si Wulan ketawa ngakak. Katanya : Cieee, pertemuan romantis sama abang
ganteng itu dang.
Diiih -__- rok robek itu romantis? Itu
sangat sangat memalukan! Di kos Wulan bukannya belajar untuk UTS malah cerita
kesana kemari trus makan-makan.
Udah ah cerita bareng Wulannya. Ehm, mau
cerita apa lagi yaa? Oh yaaa, temannya teman aku dia hamil. Yap, MBA. Ya Allah,
aku dengernya sediiiih banget. Ini kali pertama aku denger orang yang aku kenal
hamil. Diluar nikah lagi.
Ya Allah, rasanya gimana gitu. Sakiit.
;( segitu bobrokkah akhlak muda-mudi islam? Segitu terperosoknya kah? Miriiis!
Segitu gampangnyakah seorang perempuan memberikan sesuatu yang berharga dalam
hidupnya untuk seseorang yang bahkan hanya sebatas ‘pacar’nya atas nama cinta?
Cinta? Akh, bullshit!
Sesek hati aku dengarnya! Keinget
tangisan temen aku itu. Tawa yang terganti dengan tangisan pilu dan parahnya
itu laki-laki BRENGSEK kabur nggak mau tanggung jawab sama sekali. Ooh, jadi
hanya sebatas itu kalimat cinta yang dia umbar? Hanya sebatas itu kata-kata
manis yang dia lontarkan? Setelah semua yang cowok itu dapatkan dia kabur
begitu saja? Tanpa tanggung jawab? You
fuck boy!
Kata-kata
ini buat lo cowok fuckdamn! : lo emang cowok kurang ajar tau nggak! Lo
buat temen gue nangis! Lo buat temen gue kehilangan semua mimpi masa depannya! Tawa
yang dulu menghinggapi wajahnya sekarang terganti dengan tangisan! Lo kemana?
Kenapa sertelah dia ngasih semuanya lo malah pergi? Hellow! Dia bukan boneka
atau tissue bekas yang setelah lo pakai bisa lo buang seenaknya aja! Dia hamil!
Iya, hamil anak lo begok! Darah daging lo! YOU’RE THE FUCKING FULL!!
Kenapa
setelah lo tau dia hamil, lo malah pergi? Malah ninggalin dia dan membiarkan
dia menderita sendiri? Emang mulut manis lo itu bejat! Ooh, gue tau, bukan Cuma
dia yang lo gitukan ya? Masih banyak lagi? Ckck! Kalau lo belum siap untuk
tanggung jawab, kenapa lo berani melakukan? Cinta? Haha! Lo bilang cinta? Cinta
atas dasar apa yang kaya gitu? Itu mah bukan cinta, tapi nafsu!
Ooh,
lo mau gue samain dengan hewan? Fuck! Coba lo pikir, kalau hal kaya gini
terjadi dengan adik perempuan lo atau kakak lo, apa yang lo rasain? Gue Cuma
minta please banget, lo tanggung jawab. Kembalikan senyum kawan gue itu. Gue
nggak tega ngelihatnya kaya gitu. Please! Come on! Jadilah lelaki yang
gantleman boy! Berani ngelakuin, berani bertanggung jawab dong?
Haaah! Emosi aku emosi! >,< emosi
sangat! Karna aku cewek, jadi ngerasain sakitnya dia. Tapi kalau aku berfikir
netral/ jernih, menurut aku itu kesalahan mereka berdua. Kesalahan yang mereka
lakukan atas nama cinta. Ciiih, cinta cinta? Makan tuh cinta!
Okeeh, saatnya kita berfikir jernih and
tidak memihak kepada siapa pun. Disini menurut aku mereka sama-sama salah. yang
cewek salahnya kenapa dia mau memberikan semuanya untuk seseorang yang tak
halal dan yang cowok kesalahannya kenapa dia merayu cewek untuk melepaskan sesuatu
yang berharga dalam hidupnya?
Girls,
kalau seorang cowok itu benar-benar sayang sama
kita. dia nggak akan berani menyentuh kita barang sejengkal pun. Kalau dia
memang tulus sama kita, dia nggak akan ngerusak kita. Dia akan selalu jagain
kita bagaikan mutiara yang berharga dan kalau dia benar-benar serius cinta plus
menginginkan kita, dia bakal datang keorang tua kita untuk ngelamar kita. *aasiik*
Setiap wanita yg masih
gadis memiliki sebuah mutiara dan bau wangi yg musti dipelihara dgn baik.
Apakah kau tau mutiara apa dan bau wangi apa yg kau miliki itu sob?
Mutiaramu itu adlh Keperawanan dan bau wangimu itu adlh
Kesucian jasadmu. 2 hal itu yg mesti engkau jaga dan pertahankan baik-baik.
Karena ia sama berharganya dgn kehormatan dan harga
dirimu. harga dirimu hanya bisa dibeli dengan surga oleh laki-laki yg telah
dihalalkan Allah untukmu kelak_Maka jaga dan pertahankan baik-baik sampai
waktunya tiba.
Wahai
wanita cantik...
Ketahuilah... engkau begitu berharga... terlalu berharga...
Engkau bagai intan berlian yang terpajang pada sebuah kotak kaca indah berkunci dan terbungkus rapi. Engkau bukan emas campuran murahan yang terpajang di etalase depan toko dan dengan seenaknya sang pembeli dapat merabamu, memegang tubuhmu dan memakaimu hanya untuk mencoba, lalu sang pembeli pergi, tak jadi membelimu dan mengembalikanmu di tempat yang sama!!
Bukan, engakau bukan itu wahai wanita cantik!!
Engkau intan berlian yang terpajang dalam kotak kaca indah berkunci dan terbungkus rapi.. orang yang menginginkanmu tidak berhak merabamu, memegangmu tubuhmu bahkan mencoba memakainya! Tidak, mereka terlalu kotor untuk itu... mereka harus terlebih dahulu membelimu dengan harga yang sangat mahal, setelah itu mereka akan dapat memilikimu sepenuhnya.. Engkau yang utuh, yang belum pernah di ‘coba’ orang lain sebelumnya...
Ketahuilah... engkau begitu berharga... terlalu berharga...
Engkau bagai intan berlian yang terpajang pada sebuah kotak kaca indah berkunci dan terbungkus rapi. Engkau bukan emas campuran murahan yang terpajang di etalase depan toko dan dengan seenaknya sang pembeli dapat merabamu, memegang tubuhmu dan memakaimu hanya untuk mencoba, lalu sang pembeli pergi, tak jadi membelimu dan mengembalikanmu di tempat yang sama!!
Bukan, engakau bukan itu wahai wanita cantik!!
Engkau intan berlian yang terpajang dalam kotak kaca indah berkunci dan terbungkus rapi.. orang yang menginginkanmu tidak berhak merabamu, memegangmu tubuhmu bahkan mencoba memakainya! Tidak, mereka terlalu kotor untuk itu... mereka harus terlebih dahulu membelimu dengan harga yang sangat mahal, setelah itu mereka akan dapat memilikimu sepenuhnya.. Engkau yang utuh, yang belum pernah di ‘coba’ orang lain sebelumnya...
Wahai
wanita cantik. Engkau sungguh indah. Bagai bunga mawar yang ketika orang ingin
mengambilnya, terlebih dahulu mereka harus merasakan duri pertahanan diri yang
kau punya,
Bagai bunga edelweis yang ketika menginginkanmu, terlebih dahulu mereka harus mendaki gunung ke arah ketinggian, menantang keberanian dan cuaca yang tak bersahabat,
Engkau bukan bunga bangkai, yang terlihat begitu indah dari kejauhan dengan warna yang menyala yang membuat para serangga tertarik dengan warna indahmu, namun ketika didekati, kau busuk.. ahh...baumu saja sudah membuat orang mual, apalagi memilikimu, merekapun enggan...
Bagai bunga edelweis yang ketika menginginkanmu, terlebih dahulu mereka harus mendaki gunung ke arah ketinggian, menantang keberanian dan cuaca yang tak bersahabat,
Engkau bukan bunga bangkai, yang terlihat begitu indah dari kejauhan dengan warna yang menyala yang membuat para serangga tertarik dengan warna indahmu, namun ketika didekati, kau busuk.. ahh...baumu saja sudah membuat orang mual, apalagi memilikimu, merekapun enggan...
Maaf, bukannya aku sok ngegurui disini.
Aku hanya menyampaikan pendapat aku yang aku pikir benar. Kalau tak berkenan
yah tak apa. Ini kan hanya pendapat. Oh yaa, aku nemu artikel bagus dari mbah
google. Mana tau artikel ini bisa bermanfaat buat aku, kita, dan kalian. Okeeh,
let’s check this out :
Putriku tercinta..!!
Putriku
tercinta!
Saya adalah seorang yang telah berusia hampir lima puluh tahun. Hilang sudah masa remaja, impian dan khayalan. Saya telah banyak mengunjungi berbagai negeri dan berjumpa dengan banyak orang. Saya juga telah merasakan pahit getirnya dunia. Oleh karena itu, dengarlah nasihat-nasihat saya yang benar lagi jelas, berdasarkan pengalaman-pengalaman saya. Di mana engkau belum pernah mendengarnya dari orang lain.
Saya adalah seorang yang telah berusia hampir lima puluh tahun. Hilang sudah masa remaja, impian dan khayalan. Saya telah banyak mengunjungi berbagai negeri dan berjumpa dengan banyak orang. Saya juga telah merasakan pahit getirnya dunia. Oleh karena itu, dengarlah nasihat-nasihat saya yang benar lagi jelas, berdasarkan pengalaman-pengalaman saya. Di mana engkau belum pernah mendengarnya dari orang lain.
Kami
telah menulis dan mengajak kepada perbaikan moral, menghapus kebejatan dan
mengekang hawa nafsu, sampai pena tumpul dan mulut letih, namun kami tidak
menghasilkan apa-apa. Tidak ada kemungkaran yang dapat kami berantas, bahkan
bertambah, kerusakan mewabah, pakaian terbuka dan merangsang semakin
merajalela, semakin meluas. Berkembang dari suatu negeri ke negeri yang lain,
sampai tak ada satu negeri kaum musliminpun –menurut dugaanku- yang terhindar
dari wabah ini. Negeri-negeri muslim sendiri yang dulu benar-benar bersih,
menutup aurat, sangat menjaga kehormatan wanitanya, kini para wanita itu keluar
dengan pakaian merangsang, terbuka bagian lengan dan lehernya.
Kami
belum berhasil, kami kira tidak akan berhasil. Tahukah engkau, mengapa? Karena
sampai saat ini, kami belum menemukan cara untuk memperbaikinya, kami belum
tahu jalannya.
Sesungguhnya
jalan kebaikan itu ada di depanmu, putriku! Kuncinya ada di tanganmu. Bila
engkau percaya bahwa kunci itu ada, lalu engkau menggunakannya untuk masuk,
maka keadaan akan baik.
Memang
benar bahwa lelakilah yang memulai langkah pertama di dalam lorong dosa. Wanita
tidak akan pernah memulainya. Tetapi bila engkau tidak setuju, laki-laki itu
tidak akan berani. Dan andaikan bukan lantaran gemulaimu, lelaki tidak akan
bertambah parah. Engkaulah yang membuka pintu, lalu dia masuk. Kau katakan
kepada si pencuri itu, “Silahkan...!” Tetapi ketika ia telah mencuri, engkau
berteriak, “Maling...! Tolong...! Tolong...! Saya kemalingan.”
Jika
engkau mengerti bahwa semua laki-laki adalah serigala dan engkau adalah domba,
niscaya engkau akan lari dari mereka, sebagaimana domba lari dari serigala.
Kalau engkau sadar bahwa mereka pencuri, engkau pun akan hati-hati, sebagaimana
seorang yang pelit takut kecurian.
Apabila
serigala hanya menginginkan daging domba saja, maka sesuatu yang diharapkan
lelaki dari engkau, lebih mulia dari daging domba itu. Kematian lebih baik
bagimu daripada kehilangan sesuatu yang mulia itu. Lelaki itu mengharapkan
sesuatu yang paling mahal bagimu, yaitu kehormatanmu. Sesuatu yang menjadi
kebanggaan, kemuliaan dan dengan itu pula engkau hidup. Hidup wanita yang
kehormatannya telah direnggut lelaki, sungguh seratus kali lipat lebih pahit
daripada kematian seekor domba yang mati diterkam serigala.
Ya,
demi Allah... tidaklah seorang pemuda melihat gadis, melainkan gadis itu
dikhayalkannya dalam keadaan telanjang tanpa pakaian.
Demi Allah, begitulah! Kami bersumpah untuk kedua kalinya padamu, jangan engkau percaya apa yang dikatakan laki-laki, bahwa ia tidak akan melihat gadis kecuali hanya ingin mengetahui akhlak dan budi bahasanya, ia akan berbicara sebagai seorang sahabat, ia akan mencintainya sebagai seorang kawan. Demi Allah, ia telah bohong! Jika engkau mendengar obrolan di antara anak-anak muda dalam kesepian mereka, engkau akan mendengar sesuatu yang mengerikan. Senyuman yang diberikan pemuda kepadamu, kehalusan budi bahasa dan perhatiannya, semua itu tidak lain hanyalah perangkap rayuan untuk mencapai tujuannya, atau paling tidak, pemuda itu sendiri merasa bahwa itu adalah rayuan!
Setelah itu apa yang terjadi? Apa, wahai putriku? Coba kau pikirkan!
Kalian berdua sesaat berada dalam kenikmatan, kemudian engkau ditinggalkan begitu saja, dan engkau selamanya tetap akan merasakan penderitaan akibat kenikmatan itu. Pemuda tersebut akan terus mencari mangsa lain untuk doiterkam kehormatannya, sedang engkau yang menanggung beban kehamilan di dalam perutmu. Jiwamu menangis, keningmu telah tercoreng. Masyarakat yang zhalim dapat mengampuni pemuda itu dengan mengatakan, “Ia dulu anak muda yang sesat, tapi sekarang sudah taubat.” Tetapi engkau, selama hidupmu tetap berkubang kehinaan dan keaiban. Masyarakat tidak akan pernah mengampunimu selama-lamanya.
Namun
jika saat bertemu pemuda, kau berani menentang, kau palingkan muka, kau
tunjukkan kepribadian dan menghindar... dan kalau pengganggumu belum mengindahkan,
sampai berbuat lancang lewat perkataan atau tangan usil, kau lepaskan sepatu
dari kakimu lalu kau lemparkan ke kepalanya. Jika semua ini engkau lakukan,
niscaya semua orang di jalan akan membelamu. Setelah itu anakanak nakal tidak
akan berani mengganggumu lagi, juga tidak terhadap gadis-gadis lain. Dan
tentunya, -jika ia seorang pemuda yang shalih- ia akan datang kepadamu untuk
meminta maaf dan tidak mengulangi perbuatannya. Selanjutnya, ia akan
mengharapkan hubungan yang baik dan halal.
Ia akan datang melamarmu.
Ia akan datang melamarmu.
Artikel yang bagus bukan sob? Semoga
kita sama-sama bisa saling memperbaiki diri menuju hal yang positif. Kita bisa
belajar dari hidup teman aku itu. Gimana hancurnya hidup dia sekarang, kita
nggak perlu mengalaminya dulu kan baru bertaubat.
Ya Allah, jagalah aku, adik-adikku,
sahabat-sahabatku. Tuntunlah kami selalu dijalan-Mu agar kami tidak tersesat
dari jalan-Mu. Bimbinglah kami Ya Allah. Maafkan aku yang sering lalai. Maaf ;(
Ya Allah, aku tau diri ini bukanlah
wanita yang sholehah. Aku sering membangkang terhadap perintah-Mu, tapi aku
ingin terus dan terus memperbaiki diri. Bantu aku Ya Allah. Tuntun aku. jangan
sekali-kali Kau berpaling dariku. Tuntun aku ;(
Ya
Allah, Aku ingin menjadi kembang di taman, Bukan
menjadi kembang di jalanan. Aku ingin menjadi kembang di taman yang selalu
terjaga dari debu jalanan. Aku ingin menjadi kembang di taman, agar tak mudah
dihinggapi kumbang-kumbang jalanan.
Menjadikan aku tetap tegak berdiri. Menjadikan
aku tetap segar berseri.
Menjadikan aku tetap harum mewangi. Menjadikan aku tetap terlindungi.
Menjadi kembang yang selalu terjaga. Menjadi kembang yang selalu mempesona. Dalam keanggunan menjaga fitrah. Dalam kemuliaan menjaga kesucian.
Menjadikan aku tetap harum mewangi. Menjadikan aku tetap terlindungi.
Menjadi kembang yang selalu terjaga. Menjadi kembang yang selalu mempesona. Dalam keanggunan menjaga fitrah. Dalam kemuliaan menjaga kesucian.
Aku tak mau didekati kumbang-kumbang
yang cuma mau menghisap madu,
Setelah itu pergi berlalu. Aku tak mau dibuai rayuan-rayuan palsunya. Yang begitu merdu didengar. Yang begitu indah di angan. Padahal kenyataannya. Begitu pahit jika dirasakan..
Setelah itu pergi berlalu. Aku tak mau dibuai rayuan-rayuan palsunya. Yang begitu merdu didengar. Yang begitu indah di angan. Padahal kenyataannya. Begitu pahit jika dirasakan..
Haaa, gimana sob? Yuk sama-sama kita memperbaiki
diri. Okeeh, sekian dulu kayanya dari aku.. see
you next time and babay! :*
Seseorang yang selalu ingin memperbaiki
diri, @muthiiihauraa
11 November 2013
0 komentar: