Tips Memberi Hadiah Untuk Diri Sendiri
Pernah
ngerasa hidupmu sia-sia? Pernah ngerasa kalau nggak ada seorangpun yang sayang
sama kamu? Pernah lelah dengan dunia ini dan ngerasa pengen mati aja? Pernah
ngerasa kalau Tuhan itu nggak adil? Pernah ngerasa apa yang kamu inginkan tak
peernah terwujud? Pernah ngerasa hidup orang lain beruntung banget dan hidupmu
nggak? Pernah? Pernah?
Diantara
tumpukan masalah dalam hidupmu. Diantara banyaknya beban yang menumpuk
dipundakmu. Diantara hal-hal yang membuat hatimu resah. Diantara begitu banyak
keinginan, tapi ada yang tak terwujud. Diantara semua beban tersebut, kamu bisa
member hadiah bagi diri sendiri.
Itu
hal yang sedang coba aku lakukan. Entah kenapa aku berpikiran, hidup itu udah
terlalu rumit. Hidup itu udah terlalu ‘wah’ tantangannya, diri ini butuh jeda.
Diri ini butuh sesuatu yang membuat ia tetap normal menjalani hari. Ya, diri
aku diri kamu butuh sesuatu yang disebut hadiah.
Baca juga: Kegalaun diumur 20-an
Memberi
hadiah bagi diri sendiri tak apakan? Daripada menunggu orang lain yang memberinya.
Bahagia itu, diri sendiri yang ciptakan. Member hadiah pada diri sendiri adalah
salah satu bentuk bahagia. Hitung-hitung apresiasi atas banyaknya hal yang
sudah berhasil dilewati. Tubuh dan diri aku bukan robot. Bukan robot yang bisa
24 jam nampung beban hidup. Kalau semuanya diporsir, jamin tubuh ini bakal
ambruk juga.
Makanya,
setelah ngelakuin sesuatu yang aku anggap waw atau setelah aku dapet melewati
satu fase yang menurut aku berat, aku selalu memberikan apresiasi pada tubuh
dan diri ini. Ya, hadiah kecil-kecilan. Semangkuk es krim atau jilbab baru atau
pergi kesuatu tempat yang aku inginkan mungkin.
Nah,
kali ini aku pengen sharing tips memberi hadiah untuk diri sendiri. Check this
out:
Pertama,
setelah kamu ngelakuin sesuatu yang menurutmu besar atau waw, kamu bisa member
dirimu semangkuk es krim. Atau apapun makanan kesukaanmu. Biarkan dirimu
memilih apa yang ia ingin. Bilang kediri sendiri bahwa itu hadiah yang kamu
beri untuknya. Bilang juga kalau setelah ini, langkah kedepannya bakal lebih
berat dan harus bersiap-siap.
![]() |
source: google |
Kedua, jika
kamu tak ingin memberikan makanan. Kamu bisa memberikan hadiah sejenis barang.
Membeli barang yang kamu incar mungkin. Atau biar lebih mudahnya, kalau aku,
tiap awal bulan, aku selalu ngelist barang-barang apa saja yang ingin aku beli.
Jika berhasil ngelakuin sesuatu dan kebetulan budget mendukung, aku beliin deh
buat diri aku sendiri.
Percaya
deh, memberi hadiah pada diri sendiri itu bikin semangat kecharger lagi. Bikin
semangat balik lagi dengan power yang lebih besar. Tips ketiga, kamu juga bisa memberi hadiah pada dirimu dengan
mengajaknya ketempat-tempat yang ingin kamu kunjungi. Atau kamu juga bisa
merencakan untuk travelling.
Kalau
semisalnya budget kamu belum mendukung untuk travelling kesuatu tempat itu,
kamu bisa bilang kediri kamu sendiri untuk bersabar. Bilang gini misalnya:
“Sabar ya, sebentar lagi! Nunggu sebentar lagi itu, kita tetap harus semangat!
Ayo lakukan lebih biar keinginan kita itu tercapai”. Dan kata-kata positif lainnya.
Daripada
kamu mencaci maki dirimu, lebih baik kamu berkata positif. Mencaci maki diri
sendiri justru sebenarnya malah bikin kamu makin down. Kalau bukan kamu yang
menghargai dirimu sendiri, lantas siapa lagi? Kamu ngarepin orang lain untuk
menghargai dan member kamu hadiah? Gak akan dapet! Orang lain juga punya hidup
dan beban masing-masing.
Yang
keempat, kamu bisa berikan hadiah
pada dirimu dengan ke salon mungkin, spa, dan lain sebagainya. Atau berenang.
Atau ke bioskop. Atau sekedar leyeh-leyeh di kasur disaat hari libur.
Semua
tips di atas bukan berarti kamu boros atau malas dengan leyeh-leyeh doang dalam
sehari. Anggap saja itu hadiah untuk diri sendiri. Tujuan memberikan diri
sendiri apa? Tentu saja apresiasi dan agar kamu tetap waras ngadepin hidup.
Kamu porsir diri kamu, kamu nggak happy, kamu sakit, lantas mau menderita
gimana lagi?
Intinya
sih, memberi hadiah bagi diri sendiri itu wajib. Tapi harus ingat sikon,
budget, dan lain sebagainya. Pandai-pandai memilah ‘hadiah’ buat diri sendiri.
Jangan memaksakan untuk beli barang ‘wah’ bagi diri sendiri sampai ngutang
sana-sini mah sama aja nggak.
Jangan
juga ngejudge orang yang sering banget travelling, sering banget kesalon,
sering banget shopping. Please jangan ngejudge! Kamu sama sekali nggak tau
apa-apa tentang hidup orang tersebut. Mungkin saja itu salah satu cara dia
untuk membahagiakan dirinya sendiri untuk ‘sebentar’ saja lepas dari beban
hidup.
Atau
mungkin saja orang yang tiap hari travelling itu adalah bagian dari kerjaan dia
buat dapat uang. Iyakan? Siapa yang tau untuk semua itu? Daripada aku dan kamu
asik ngejudge hidup orang lain, lebih baik kita makin perbaiki hidup kita. Oke,
selamat member hadiah pada diri sendiri agar tetap waras. Salam sayang,
@muthihaura_blog.
(191225118)
#onedayonepost
#odopbatch5
Aku banget nih mba. cara bahagiain diri sendiri yaitu me time ke salon.... Itu udah paling ampuh dan bikin rileks
BalasHapusKalau saya karena ibu menyusui. Hadiah buat diri saya sendiri adalah me time hahaha. Me timenya apa? Makan bakso wkwkwk ama nonton drakor heheh
BalasHapusKalo aku, cukup dengan baca buku sampe ketiduran n gak ada yg ganggu.. 😁
BalasHapus