Sakura Collagen
Hai
Assalamua’laikum guys! Gimana kabarnya dan sedang ngelakuin apa? Udah akhir
September nih, sudahkah target Septembernya terwujud? Atau masih banyak yang
harus dilakukan untuk mewujudkannya? Atau masih bermalas-malasan sampai nggak
satupun terwujud?
Ayo
dong, jangan malas-malasan lagi. Yang rugi mah diri sendiri. Ini kalimat untuk
diri aku sendiri sih sebenarnya haha. Soalnya aku keseringan malasnya ketimbang
actionnya. Emang ya, ngalahin rasa malas itu susah banget. Semua orang tau
kunci sukses, tapi nggak semua orang mau bersusah payah untuk mewujudkan
kesuksesan tersebut. Salah satunya dengan membrantas rasa malas.
Kali
ini, aku pengen sharing paketan beautynesia yang aku terima akhir bulan Agustus
lalu. Yap, udah hampir sebulanan aku makai produk ini, Sakura Collagen namanya.
Sebelum berlanjut ke reviewnya, aku dapat tulisan di kertas gitu yang isinya:
“A lot of features and activities to support you are around the corner. Great
project opportunities will come to active and persistent bloggers.”
Btw,
thanks you beautynesia, walaupun agak kecewa soalnya expired sakura collagennya
bulan Oktober 2018. Sayang banget. Makanya aku makainya ngebut. Yang bikin
herannya, semalam dapat paketan lagi, padahal aku sama sekali belum ada kerja
sama produk atau beli barang dalam seminggu terakhir ini.
Ternyata
pas paketnya dibuka, isinya dua buah sakura collagen, satu yang 30 gram dan
satu lagi yang 10 gram. Parahnya expirednya juga Oktober 2018 yang berarti
tinggal lima hari lagi. Ya ampun, kaya mana aku ngabisinnnya coba? Akhirnya,
aku jadikan handbody. Trus diwajah aku pakai tebal-tebal, tapi malah numbuh
satu biju jerawat.
Awal-awal
makai kemaren mah tipis-tipis, tapi ngelihat ini produk makin banyak dan
bingung cara ngabisinnya. Pengen ngasih ke orang, tapi udah mau expired pula.
Kayanya bakal ada yang nggak kepakai nih padahal harganya bisa dibilang mahal.
Untuk ukuran 30 gram aja 400 ribu. Hampir setengah juta haha.
Untuk
packaking produknya, terbuat dari kaca. Cukup eleganlah menurut aku. Sakura
collagen sendiri adalah produk anti age’s pertama di Indonesia dengan kandungan
ekstrak bunga sakura yang diperkaya dengan bahan-bahan aktif untuk menyamarkan
tanda-tanda penuaan dini.
Untuk
creamnya itu berwarna pink dan aku suka wanginya. Yap, wangi sakura dan
nenangin. Di klaim produknya, disebutkan bahwa sakura collagen ini terbukti
secara klinis menghambat proses penuaan dalam 56 hari berdasarkan study spin
control Asia test. Karna aku belum makai sampai 56 hari, jadi kayanya aku belum
terlalu ngelihat hasilnya.
Tapi
pas minggu-minggu awal pemakain kerutan tipis didahi mulai kelihatan berkurang.
Kulit juga jadi lebih lembab. Ah, andai expirednya nggak mau habis, aku mungkin
akan sangat senang dapetin sakura collagen ini, tapi ternyata yah agak
mengecewakan ngelihat expirednya.
Kalau
untuk ingredients, terdiri dari: aqua, isopropyl palmitate, glycerin,
isododecane, hydrogenated tetradecenyl/methylpentadecene, behenyl alcohol,
propylene glycol, triethylhexanoin, polyklyceryl-10 pentastearate, sodium
stearoyl lactylate, polyacrylamide, C13-14 isoparaffin, laureth-7, collagen,
prunus serrulata flower extract, panthenol, phenoxyethanol, chlorphenesin,
fragrance, triethanolamine, sodium hyaluronate tocopheryl acetate, disodium
EDTA, CI 45430.
Yap,
itu dia ingredientsnya. Aku nggak bisa bahas banyak seputar itu karna akupun
masih belajar. Akupun hanya pengguna sama seperti kalian. Semoga review kali
ini bisa bermanfaat. Salam sayang, @muthihaura_blog.
Selasa,
25 September 2018. 14.42 WIB.
Sama kayak day cream aku pinkies gitu, btw follback blog aku dong kak hihi
BalasHapusWaduh sayang banget ya udah mepet tanggal kadaluarsa. Padahal pengen liat hasilnya lebih lama
BalasHapus