Tips Lolos Wawancara Kerja
Assalamua’laikum. Halo. Lama tak menyapa di blog ini dengan tulisan atau curhatan ala kadarnya. Rindu berbagi banyak hal. Rindu cerita ngalor ngidul. Rindu deh pokoknya. Iya, sekarang emang sok sibuk banget. Yang diposting, cerbung-cerbung lama.
Jadi lah kan ketimbang nggak sama sekali. Emang saat ini, aku tengah disibukan dengan beberapa hal. Kerjaan di real life dan sebagainya. Walau begitu, Alhamdulillah aku menikmatinya. Kata orang, tahun 2020 ini tahun penurunan, tapi menurutku tidak juga.
Tahun ini penuh pembelajaran. Tahun ini, aku bergabung di Creative Pekanbaru Team, lalu kemudian beralih menjadi wartawan. Bukan tanpa alasan aku memilih terjun kembali kedunia wartawan. Entah kenapa, aku merasa rindu hal-hal terkait dunia wartawan.
Baca Juga : MENJADI WARTAWAN
Nah, aku dapat informasi bahwa sebuah media online lagi open recruitment dari C. Sebenarnya, aku udah lama tau terkait media itu. Selain itu juga, aku cukup kenal si pemilik media. Akhirnya, aku memutuskan untuk ikutan.
Aku ngajak salah satu temanku di LPM Gagasan dulu, si Ayu. Aku lupa ditanggal berapa, kami ikut psikotes di hotel. Seminggu setelah itu, aku dikabarin kalau aku lolos psikotest. Sayangnya, si Ayu nggak lolos huhu.
Baca Juga : TIPS MENGERJAKAN PSIKOTEST
Lolos psikotest, itu artinya aku harus mengikuti test tahap selanjutnya, yakni wawancara. Aku lupa kapan tepatnya tanggal dan hari aku wawancara. Yang aku ingat, aku diantar test wawancara bareng C. Nah, kali ini, aku pengen sharing tips lolos wawancara kerja ala aku. Btw, ini pertama kalinya aku tes wawancara kerja dan Alhamdulillah lolos.

Yang pertama, sebelum tes, kamu harus benar-benar mempersiapkan diri. Kamu harus baca-baca terkait perusahaan yang di lamar tersebut. kamu harus tau tujuan perusahaan ini apa. Visi misinya apa. Pokoknya hal-hal mendasar terkait perusahaan, karna ini sering ditanyain juga sih.
Ibarat ingin menikah, pasti harus tau dulu seluk beluk pasangan, kan? Gitu juga saat ingin melamar kerjaan. Alhamdulillahnya, media yang aku ikutin ini udah lama aku tau sejak di pers mahasiswa. Aku cukup kenal sama pemilik media ini.
Tapi bukan berarti aku lolos gitu aja ya. Aku lolos dari hasil seleksi. Tips kedua, karna aku ngelamar sebagai wartawan, tentu saja aku harus tau hal-hal basic seputar wartawan dan juga harus tau sedikit tentang pemerintahan. Minimal nama-nama pemerintah yang menjabatlah, karna ditanya.
Kalau kamu melamar dibidang lainnya, kamu juga harus tau terkait bidang yang kamu lamar ini. basicnya lah minimal. Karna pas wawancara, basic bidang yang akan kamu geluti ini bakal ditanya.
Tips ketiga, beberapa jam sebelum wawancara dimulai, usahakan kamu udah prepare semuanya. Maksudnya disini, kamu udah nyiapin pakain rapi yang udah disetrika. Tas yang akan dipakai dan hal-hal pendukung gimana.
Kebayang nggak sih kalau kamu belum mempersiapkan semuanya dijauh-jauh jam sebelum wawancara, saat mendekati jam wawancara, kamu bakal kelabakan. Jadinya buru-buru nyetrika dan lain sebagainya, trus ngebut ke tempat wawncara.
Hal seperti ini menurutku nggak maksimal. Kalau udah telat itu, aku ngerasa kaya ada salah satu hormon aku yang bikin makin berantakan. Bawaannya makin was-was. Gitu deh. Semoga paham ya maksud aku haha.
Tips yang keempat nih yang paling utama dan mendasar, berdoa dan minta doa orang tua. Berdoa ini jelaslah ya. Nggak perlu dijabarin karna semua orang juga tau. Kalau doa orang tua, aku dulu ngerasain banget khasiatnya. Tiap mau ujian atau ada sesuatu yang penting, aku selalu minta restu almarhum kedua orang tuaku dan Alhamdulillah selalu terwujud.
Sekarang karna udah nggak punya orang tua, aku minta doa ke adik-adikku, karna apa yang aku lakukan saat ini juga untuk mereka nantinya. Aku ingat banget nih, saat mau berangkat ujian psikotest, aku lagi berantem dengan adik dibawahku.
Itu berangkat dalam keadaan nggak tenang. Akhirnya, setelah hampir dekat kos C, karna aku bakal berangkat dianterin C ke lokasi psikotest, aku balik pulang. Buat apa? Cuma buat nyium kening adik aku ini. setelahnya, hati aku lebih lega dan Alhamdulillah juga lolos psikotest.
Nah, itu aja deh kayanya hal mendasar untuk lolos wawancara kerja ala aku. Semoga bermanfaat ya bagi teman-teman semua. Semangat. Salam sayang, @muthihaura1.
Sabtu, 10 Oktober 2020. 23.00 WIB.
0 komentar: